Bulan ini (25/05/) Keluarga besar BMT Haniva, Jatrova, Yogyakartas.com, BMT Hasbuna, PT.Jogja Media Teknologi, Modal UKM mengadakan acara buka bersama dan pengajian kegiatan ini berlangsung di Gedung Judo Wira Mataram Samping Masjid Taqwa Wonokromo, Bantul.
Ceramah oleh H. Zudi Rahmanto, M.AG di Acara Buka Bersama
Pada kesempatan ini H. Zudi Rahmanto, M.AG sebagai penceramah mengajak para tamu undangan memaknai kisah Nabi Musa AS dan kaumnya yang menutupi aibnya selama 40 tahun. Pada zaman Nabi Musa, Bani Israil mengalami kekeringan yang berkepanjangan kemudian nabi musa mengumpulkan 70 ribu umatnya untuk berangkat ke padang pasir dan berdoa kepada allah untuk diturunkan hujan. Kemudian Allah berfirman:
“Bagaimana Aku akan menurunkan hujan kepada kamu sedangkan di antara kalian ada seorang hamba yang bermaksiat sejak 40 tahun yang lalu. Umumkanlah di hadapan manusia agar dia berdiri di hadapan kalian semua. Kerana dialah, Aku tidak menurunkan hujan untuk kamu”.
Kemudian Musa AS berkata kepada umatnya “Wahai seorang hamba yang durhaka yang secara terang-terangan melakukannya sampai 40 tahun, keluarlah kamu dari rombongan ini, karena kamulah hujan tidak diturunkan Allah SWT.”
Maka seorang pendosa tersebut berdiri dan keluar dari barisan, tidak hanya itu saja dia juga merasa bersalah dan bertaubat, yaitu tidak akan mengulangi perbuatan dosa yang telah dilakukannya selama ini. Sang pendosa ini keluar dari barisan tetapi tidak ada seorang pun yang melihatnya keluar dari barisan. Beberapa saat setelah itu keluarlah gumpalan awan hitan dan turunlah hujan yang deras, melihat keadaan demikian nabi Musa AS berkata
“Tuhanku, mengapa Engkau memberikan hujan kepada kami, bukankah diantara kami tidak ada seorangpun yang keluar mengakui dosanya?”
Lalu Allah berfirman
“Wahai Musa, aku menurunkan hujan ini juga disebabkan oleh orang yang dahulunya sebagai sebab tidak menurunkan hujan kepada kamu.”
Kemudian musa bertanya
“Tuhanku, sebenarnya siapakah gerangan dia? Perlihatkanlah dia kepadaku siapa sebenarnya hamba-Mu itu?”
Allah menjawab,
“Wahai Musa, Aku menutupi aibnya ketika dia bermaksiat. Bagaimana Aku akan membongkar aibnya ketika dia telah bertaubat dan taat kepada-Ku ?”
“Wahai Musa, sesungguhnya Aku sangat benci kepada orang yang suka mengadu. Apakah sekarang Aku harus menjadi pengadu?”
Inti dari ceramah ini adalah menjadikan pelajaran bagi setiap orang bahwa Allah SWT Maha Pengampun sehingga sebesar apapun dosa yang telah kita lakukan, dan kita menyesalinya, serta benar-benar bertaubat atas dosa tersebut, maka pintu ampunan akan senantisa terbuka untuk dirinya.
Di akhir acara, sebagai wujud rasa syukur keluarga besar Haniva, Hasbuna, Yogyakartas.com, Jogja Media Teknologi, Modal UKM memberikan santunan kepada anak yatim, Selain santunan kepada anak yatim bagi semua para tamu undangan juga memperoleh doorprize unik, cantik dan menarik. Bersamaan dengan itu, para tamu dipersilahkan untuk berbuka puasa dengan aneka hidangan makanan ringan dan berat yang telah disediakan.
Pembagian Doorprize Kepada Anak-anak Karyawan
Pelaksanaan Acara Buka Bersama Dan Pengajian ini berlangsung lancar dan sangat meriah. Buka bersama dihadiri sebanyak 100 tamu undangan. Harapannya setelah kegiatan buka bersama dan pengajian ini bisa mempererat tali silaturahmi. (Yuni)